Identitas Nasional adalah suatu jati diri yang khas dimiliki oleh suatu
bangsa dan tidak dimiliki oleh bangsa yang lain. Dalam hal ini, tidak
hanya mengacu pada individu saja, akan tetapi berlaku juga pada suatu
kelompok.
Identitas adalah sifat khas yang menerangkan dan sesuai dengan kesadaran diri
pribadi sendiri, golongan sendiri, kelompok sendiri, komonitas sendiri, atau
Negara sendiri. Mengacu kepada pengertian ini, identitas tidak terbatas pada
individu semata tetapi berlaku pula pada suatu kelompok.
Sedangkan
kata nasional merupakan identitas yang melekat pada kelompok-kelompok yang
lebih besar yang diikat oleh kesamaan-kesamaan, baik pisik seperti budaya,
agama dan bahasa maupun non fisik seperti keinginan, cita-cita, dan tujuan.
Himpunan kelompok-kelompok inilah yang kemudian disebut dengan istilah
identitas bangsa atau identitas nasional yang pada akhirnya melahirkan tindakan
kelompok (collective action) yang diwujutkan dalam bentuk organisasi atau
pergerakan-pergerakan yang diberi atribut-atribut nasional.
Kata
nasional sendiri tidak dapat dipisahkan dari kemunculan konsep nasionalisme
sebagaimana akan dijelaskan kemudian.
Secara etimologis, kata nation berakar dari kata Bahasa Latin natio. Kata
natio sendiri memiliki akar kata nasci, yang dalam penggunaan klasiknya
cendrung memiliki makna negatif (peyoratif). Ini karena kata nasci
digunakan masyarakat Romawi Kuno untuk menyebut ras, suku, atau
keturunan dari orang yang dianggap kasar atau yang tidak tahu adat
menurut standar atau patokan moralitas Romawi. Padanan dengan Indonesia
sekarang adalah tidak beradab, kampungan, kedaerahan, dan sejenisnya.
Kata
natio dari Bahasa Latin ini kemudian diadopsi oleh bahasabahasa turunan
Latin seperti Perancis yang menerjemahkannya sebagai nation, yang
artinya bangsa atau tanah air. Juga Bahasa Italia yang memakai kata
nascere yang artinya “tanah kelahiran”. Bahasa Inggris pun menggunakan
kata nation untuk menyebut “sekelompok orang yang dikenal atau
diidentifikasi sebagai entitas berdasarkan aspek sejarah, bahasa, atau
etnis yang dimiliki oleh mereka” (The Grolier International Dictionary:
1992).
Istilah ideologi berasal dari kata 'idea' (inggris) yang berarti gagasan, konsep, pengertian dasar, cita-cita; dan kata 'logi' yang dalam bahasa Yunani logos artinya
ilmu atau pengetahuan. Secara Harfiah, Pengertian Ideologi adalah
pengetahuan tentang gagasan-gagasan, pengetahuan tentang ide-ide, science of ideas atau ajaran tentang pengertian-pengertian dasar
- Alfian : Menurut definisi Alfian, pengertian ideologi adalah suatu pandangan atau sistem nilai yang menyeluruh dan mendalam tentang bagaimana cara yang sebaiknya, yaitu secara moral dianggap benar dan adil, mengatur tingkah laku bersama dalam berbagai segi kehidupan.
- C.C. Rodee : Menurut pendapat C.C. Rodee yang menyatakan bahwa pengertian ideologi adalah sekumpulan yang secara logis berkaitan dan mengindentifikasikan nilai-nilai yang memberi keabsahan bagi institusi dan pelakunya.
- Ali Syariati : Menurut Ali Syariati mengenai pendapat tentang pengertian ideologi yang mengatakan bahwa ideologi adalah sebagai keyakinan-keyakinan dan gagasan-gagasan yang ditaati oleh suatu kelompok, suatu kelas sosial, suatu bangsa atau suatu ras tertentu.
0 Komentar untuk "PENTINGNYA PENGETAHUAN TENTANG TANAH AIR"